Apa Itu Bank BSI (Bank Syariah Indonesia ) dan Kode Bank BSI

Markas Info – Kode Bank BSI, Bank Syariah Indonesia (BSI) adalah hasil penggabungan antara tiga bank BUMN di Indonesia yaitu Bank Mandiri Syariah, Bank BNI Syariah, dan Bank BRI Syariah. BSI sekarang sudah melayani dan memberikan inovasi dalam dunia perbankan syariah di Indonesia. BSI juga menjadi tujuan transfer yang populer di kalangan masyarakat.

Mengenal Bank Syariah Indonesia (BSI)

Bank Syariah Indonesia (BSI) resmi berdiri pada 1 Februari 2021. BSI adalah hasil penggabungan PT Bank BRIsyariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank BNI Syariah. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan izin merger melalui surat Nomor SR-3/PB.1/2021 pada 27 Januari 2021. Kemudian, pada 1 Februari, Presiden Joko Widodo meresmikan keberadaan BSI.

Komposisi pemegang saham BSI adalah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 50,83%, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 24,85%, dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 17,25%. Sisa saham dimiliki oleh pemegang saham dengan masing-masing kurang dari 5%.

Penggabungan keunggulan dari ketiga bank membuat BSI menawarkan layanan yang lebih lengkap, jangkauan yang lebih luas, dan modal yang lebih baik.

Kode Bank BSI (Bank Syariah Indonesia)

BSI didirikan melalui penggabungan BRI Syariah, BNI Syariah, dan Mandiri Syariah. Oleh karena itu, sebelum adanya BSI, ada 3 jenis kode bank yang perlu diketahui untuk melakukan transfer melalui ATM atau aplikasi perbankan, yaitu:

  1. 451 untuk bank BSI yang dulunya merupakan Bank Mandiri Syariah
  2. 427 untuk bank BSI yang dulunya merupakan Bank BRI Syariah
  3. 422 untuk bank BSI yang dulunya merupakan Bank BNI Syariah

Untuk transfer ke Bank Syariah Indonesia (BSI), kini Kode Bank BSI hanya perlu dikenali sebagai 451, sehingga menghilangkan kerepotan membedakan kode bank sebelum merger 3 bank syariah menjadi BSI.

Angka tersebut merupakan kode bank eks Bank Mandiri Syariah. Dengan penyeragaman kode, sekarang proses transfer dan terima uang dari atau ke BSI bisa lebih mudah dilakukan.

Cara Membuka Rekening BSI

Sebelum mengikuti tahapan dan cara buka rekening BSI secara online, simak beberapa persyaratan berikut ini:

Syarat buka rekening BSI Mobile:

  1. Kartu Tanda Penduduk (KTP).
  2. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk wajib pajak.
  3. Foto tanda tangan.
  4. Setoran awal Rp100 ribu.
  5. Smartphone yang bisa mengunggah foto dan melakukan video call.

Catatan penting untuk membuka rekening BSI: calon nasabah harus menyediakan dokumen, melakukan video call, dan transfer setoran awal. Pastikan menyiapkan waktu sekitar 10 menit untuk menyelesaikan proses membuka rekening BSI online dan mendaftar BSI Mobile. Berikut adalah detail cara membuka rekening Bank Syariah Indonesia:

Cara Buka Rekening BSI Secara Online

Berikut langkah buka rekening BSI online lewat aplikasi BSI mobile banking:

  1. Unduh aplikasi BSI Mobile di Google Play Store atau App Store.
  2. Buka aplikasi BSI Mobile, lalu klik ‘Buka Rekening’.
  3. Pilih jenis tabungan yang sesuai kebutuhan. Ada dua pilihan yaitu ‘Easy Mudharabah’ atau ‘Easy Wadiah’.
  4. Selanjutnya, unggah foto e-KTP, selfie dengan KTP, NPWP (opsional), dan tanda tangan.
  5. Kemudian masukkan data diri sesuai yang tertera pada KTP. Lakukan verifikasi ‘BSI mobile’ melalui video call.
  6. Tahap akhir adalah transfer setoran awal sesuai besaran dari jenis tabungan BSI online.

Nasabah otomatis akan menerima kode aktivasi dan dapat melakukan transaksi di BSI Mobile (termasuk tarik tunai tanpa kartu di ATM BSI).

 

1. Transfer ke BSI Melalui ATM

Untuk transfer melalui ATM, kita membutuhkan kartu ATM bank yang sedang kita gunakan. BSI adalah salah satu bank yang memungkinkan proses transfer dilakukan dari bank mana saja, sehingga kamu bebas memilih mesin ATM bank apapun. Langkah transfer ke BSI melalui ATM cukup mudah.

  • Masukkan kartu ke mesin ATM
  • Pilih bahasa lalu masukkan pin
  • Pilih menu “transfer” atau “kirim uang”
  • Sebelum memasukkan nomor rekening pilih kode bank dengan cara mengetikkan langsung angka “451” atau memilih “lihat kode bank” supaya lebih yakin
  • Setelah itu klik “lanjutkan” dan pilih nominal yang ingin ditransfer
  • Konfirmasi jumlah, nomor rekening, dan nama penerima
  • Proses transfer melalui ATM berhasil

Untuk transfer melalui ATM, biasanya dikenakan biaya administrasi jika menggunakan kartu ATM bank lain. Biaya administrasi akan dikurangkan dari saldo, jadi pastikan memperhitungkannya saat melakukan transfer.

2. Transfer ke BSI Melalui Internet Banking

Saat ini, setiap bank di Indonesia memiliki aplikasi perbankan internet. Untuk melakukan transfer melalui metode ini, pastikan aplikasi BSI telah terinstal di smartphone kamu. Berikut adalah langkah-langkah transfer ke BSI melalui Internet Banking:

  • Masuk ke halaman utama dengan memasukkan username dan password
  • Pilih menu “transfer” atau “kirim uang”
  • Pilih nama bank
  • Ketikkan nomor rekening penerima
  • Masukkan nominal transfer, biasanya di atas Rp10.000
  • Konfirmasi nominal, bank tujuan, nomor rekening, dan nama penerima
  • Masukkan pin atau token
  • Transfer ke BSI melalui Internet Banking berhasil dilakukan

Untuk transfer melalui Internet Banking, tidak perlu mengetahui kode Bank BSI. Cukup pastikan nama bank tujuan sesuai, yaitu BSI, sebelum memasukkan nomor rekening. Jika nomor rekening tidak sesuai, biasanya akan terjadi error. Sehingga, kamu tidak perlu khawatir salah transfer.

3. Transfer ke BSI Melalui E-Wallet

Saat ini ada berbagai jenis dompet digital di Indonesia, salah satunya adalah Flip. Kelebihan utama Flip adalah mudah dan praktis digunakan. Transfer melalui Flip juga tanpa biaya administrasi.

Berikut cara transfer ke BSI melalui E-Wallet Flip:

  • Masuk ke halaman utama Flip dan pilih menu “transfer”
  • Pilih rekening bank yang digunakan untuk transfer ke BSI
  • Masukkan nomor rekening BSI yang dituju
  • Masukkan nominal
  • Konfirmasi informasi rekening asal, rekening tujuan, dan nominal
  • Masuk ke aplikasi perbankan dan transfer ke Flip berdasarkan nominal plus kode unik yang tertera
  • Selesaikan transaksi dan uang yang ditransfer ke bank BSI terkirim dengan mudah

Penutup

Bank BSI (Bank Syariah Indonesia) adalah gabungan dari 3 bank syariah seperti BRI Syariah, BNI Syariah, dan Mandiri Syariah. Ini membuat BSI menjadi salah satu bank syariah terbesar di Indonesia. Proses transfer dapat dilakukan melalui ATM, Internet Banking, dan E-Wallet seperti Flip. Nasabah juga tidak perlu bingung lagi tentang kode bank, karena kode Bank BSI untuk keperluan transfer antarbank diseragamkan menjadi 451. Jadi, transfer ke BSI lebih mudah dan praktis dilakukan.

Nah mungkin itu saja ulasan dari kami mengenai Apa Itu Bank BSI (Bank Syariah Indonesia ) dan Kode Bank BSI, semoga bisa menambah wawasan buat kalian dan bermanfaat pastinya.

administrator

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Apa Itu Bank BSI (Bank Syariah Indonesia ) dan Kode Bank BSI yang dipublish pada January 30, 2023 di website Markas Info

Artikel Terkait

Leave a Comment